MEMO NEWS, JAKARTA – Prabowo Subianto, capres pemenang Pemilu 2024, menepis tuduhan curang terkait kemenangannya. Dia meminta pendukungnya untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi, serta membatalkan rencana aksi di depan Mahkamah Konstitusi (MK).
Prabowo Subianto Menegaskan Kemenangan Tanpa Curang dalam Pemilu 2024
Prabowo Subianto, capres yang berhasil memenangkan Pemilu 2024, menyampaikan pernyataannya terkait tuduhan yang dialamatkan kepada pasangan Prabowo-Gibran sebagai sesuatu yang sangat kejam. Menurut Prabowo, tuduhan bahwa pasangan 02 berhasil menang karena bantuan sosial (bansos) dari pemerintah dan intervensi aparat penegak hukum tidaklah berdasar. Dalam video yang diunggah pada Kamis malam, Prabowo menegaskan bahwa tuduhan tersebut tidak memiliki dasar yang kuat.
Prabowo juga menyadari bahwa pendukung pasangan Prabowo-Gibran pasti merasa terganggu dengan tuduhan tersebut, sehingga mereka merencanakan aksi di depan Mahkamah Konstitusi (MK). Namun demikian, Prabowo meminta agar pendukungnya tetap tenang, waspada, dan tidak terpancing oleh provokasi manapun, terutama yang dapat mengganggu kedamaian.
Selain itu, Prabowo juga mengajak pendukungnya untuk membatalkan rencana aksi di MK yang direncanakan pada Jumat. Menurutnya, penting bagi semua pihak untuk menjaga kerukunan dan kedamaian demi tercapainya cita-cita bersama sebagai bangsa Indonesia. Prabowo menekankan pentingnya sikap yang cerdas, cinta tanah air, dan kasih sayang kepada rakyat Indonesia dalam upaya mendukung proses demokrasi, tanpa harus melalui aksi massa yang berpotensi memicu ketegangan.
Pendukung Diminta Tidak Terpancing dan Membatalkan Aksi di MK
Pernyataan Prabowo Subianto menunjukkan sikap tegasnya dalam menanggapi tuduhan yang dialamatkan kepada pasangannya. Dia mengajak pendukungnya untuk menjaga ketenangan dan tidak terpancing oleh provokasi, serta menghindari aksi yang berpotensi mengganggu kedamaian
. Keselamatan dan kedamaian negara harus diutamakan dalam mendukung proses demokrasi.
